Selain kacaunya biaya nikah, biaya haji jg kacau, Pada tahun 1992, Nenek saya dan mertua saya berangkat Haji Rp.5.7 juta. Lalu menerima Biaya Hidup(living cost) 1500 real.
16 tahun kemudian, Pada tahun 2008 kemarin, Ibu saya pergi Haji Rp.33.2juta.
lalu kenapa Living Cost tetap 1500 real. padahal biaya hidup di Saudi naik.
contoh:
Th.92 biaya Dam 150real
th.08 naik menjadi 350real
biaya hewan Kurban 350real
akibatnya th.08 ibu saya kekurangan living cost. Dengan rincian
dam 350
kurban 350
4xkursi roda 1000 krn sakit
belum trmasuk biaya makan
sehingga total 1700real
akibatnya disana ibu saya berhutang 200real dg teman sekamar.
kenapa depag tdk memperhitungkan kenaikan living cost?
tak mungkin depag tak ngerti inflasi slama 16th.
Satu lagi bentuk ketidak beresan depag mngurus umatnya sendiri spt urusan haji, srt nikah dsb
Wednesday, January 14, 2009
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment